Membalas dengan Cara yang Sama
Membalas dengan Cara yang Sama
Semua teman-teman kakak sepupunya ini mempunyai latar belakang keluarga yang tidak biasa.
Saat He Yuxiang ke ibu kota, dia pernah diajak kakak sepupunya, Jun Yimo, bermain bersama beberapa kali. Status dari masing-masing temannya yang adalah putra dari keluarga terhormat itu benar-benar mengejutkan!
Tapi sikap para pangeran dari keluarga terhormat yang biasanya dipuja-puja ini langsung menjadi patuh ketika mendengar kata Tuan Muda Kedua Bo!
Saat itu He Yuxiang penasaran dan diam-diam bertanya kepada kakak sepupunya.
Jun Yimo mengatakan kepadanya bahwa Tuan Muda Kedua Bo adalah orang yang bisa disebut sebagai pangeran pertama ibu kota yang sesungguhnya!
Kalau masalah lain, para putra keluarga terhormat itu bisa menyelesaikannya. Tetapi kalau menyinggung Tuan Muda Kedua Bo, ck ck, maka hidup dan matinya pun tergantung suasana hati Tuan Mud Kedua Bo!
Jun Yimo juga berkata, untung saja otak Tuan Muda Kedua Bo terganggu sehingga dia pun pergi ke lembaga penelitian yang paling sulit, paling melelahkan dan paling berbahaya. Kalau tidak, mana mungkin mereka para pangeran ini bisa hidup dengan baik!
Di lingkaran sosial mereka, tidak peduli siapa pun itu, saat bertemu dengan Pangeran Kedua Bo tetap harus memanggilnya Kakak Kedua!
Kalau Tuan Muda Kedua Bo menghajar mereka, mereka tidak punya tempat untuk mengadu!
Kakak sepupunya juga berkata kepada He Yuxiang, seandainya dia benar-benar bertemu dengan Tuan Muda Kedua Bo, maka dia harus patuh kepadanya. Jangan membantah apa pun yang disuruhnya!
Kakak sepupunya berkata jika Tuan Muda Kedua Bo adalah dewa pembunuh, tapi selama melakukan apa pun yang dia mau, maka dia selalu memegang perkataannya!
He Yuxiang telah mendengar terlalu banyak cerita tentang putra kedua Keluarga Bo dari kakak sepupunya. Kakak Sepupunya, Jun Yimo, tidak memandang siapa pun. Hanya ketika menyebutkan putra kedua Keluarga Bo saja, bahkan di belakangnya, barulah dia hormat. Pemujaan dalam hatinya tidak bisa ditutupi!
Terpengaruh oleh sepupunya itu, He Yuxiang pun selalu penasaran dengan putra kedua Keluarga Bo.
Tapi sekarang, dia sama sekali tidak mengira akan bertemu dengan putra kedua Keluarga Bo dalam situasi semacam ini!
He Yuxiang menggertakkan gigi. Siapa yang tahu kalau putra kedua Keluarga Bo ini ternyata akan datang ke tempat kecil yang tidak terkenal seperti kota Jiangxi ini? Mengapa dia bisa mengenal Yun Hua, gadis yang datang dari desa itu?
Tapi menurut legenda, putra kedua Keluarga Bo selalu memegang kata-katanya.
Kalau begitu… dia hanya perlu membiarkan Tuan Muda Kedua Bo melampiaskan amarahnya, maka masalah ini bisa dibilang selesai!
"Aku setuju!"
He Yuxiang mengepalkan tinjunya dan menatap Bo Siqing.
Dia tidak senaif itu. Dilahirkan di keluarga semacam itu, pikirannya telah dipoles sejak kecil. Dibanding orang kebanyakan, dia lebih tahu tentang pentingnya keluarga.
Keberadaan Keluarga He yang membuatnya, He Yuxiang, mempunyai kehidupan yang begitu baik. Kalau sampai Keluarga He jatuh, maka dirinya adalah tikus yang jatuh ke selokan. Semua orang akan menghindarinya.
"Bagus sekali." Bo Siqing berkata dengan nada datar.
He Yuxiang mendongak dan memandang Bo Siqing, "Tuan Muda Bo, aku ingin bertanya satu hal. Apakah kamu benar-benar melakukan semua ini untuk Yun Hua?"
Mata Bo Siqing seketika memicing, "Kamu tidak punya kualifikasi untuk menyebutkan dia. Seorang laki-laki besar menindas seorang gadis… apa kamu tidak merasa malu? Oh benar, kamu mungkin tidak pernah dianggap sebagai laki-laki. Ha!"
He Yuxiang benar-benar tertekan.
Seandainya dia tahu kalau mengganggu Yun Hua akan memprovokasi tokoh besar seperti Tuan Muda Bo ini, maka dia sama sekali tidak mungkin akan menyentuh Yun Hua!
Tapi sekarang, apa pun yang dikatakannya sudah terlambat!
"Tuan Muda Bo, kalau aku melakukan semua ini, apa kamu benar-benar akan melepaskan Keluarga He?" Di saat seperti ini, He Yuxiang hanya bisa mempertimbangkan demi keluarganya.
Biarkan saja meskipun ini memalukan, selama keluarganya tidak jatuh, harapan akan selalu ada.
Kalau tidak, seandainya Tuan Muda Bo mengincar Keluarga He… maka nasib Keluarga He tidak hanya akan sesederhana kehilangan reputasinya saja!
Bo Siqing melihat He Yuxiang sekilas dengan acuh tak acuh, "Kurasa aku, Tuan Muda Kedua Bo, masih mempunyai sedikit kredibilitas!"
"Baik!" He Yuxiang mengiyakan sambil menggertakkan giginya..